Oli Shell AX7 1 Liter: Spesifikasi, Keunggulan, dan Penggunaan

Budi Santoso

Oli mesin merupakan komponen vital dalam menjaga performa dan umur panjang mesin kendaraan bermotor. Di pasaran, terdapat berbagai merek dan jenis oli dengan spesifikasi yang berbeda-beda. Salah satu produk yang cukup populer di kalangan pengendara motor adalah Shell AX7 dengan kemasan 1 liter. Artikel ini akan mengupas tuntas mengenai oli Shell AX7 1 liter, mulai dari spesifikasi, keunggulan, penggunaan yang tepat, hingga informasi penting lainnya yang perlu Anda ketahui.

Spesifikasi Teknis dan Klasifikasi Shell AX7 1 Liter

Shell AX7 1 liter adalah oli mesin semi-sintetik yang dirancang khusus untuk sepeda motor 4-tak. Oli ini memiliki beberapa varian viskositas yang umum ditemukan di pasaran, antara lain:

  • SAE 10W-40: Viskositas ini menunjukkan karakteristik oli pada suhu rendah (10W) dan suhu tinggi (40). "W" menandakan Winter. Oli 10W-40 cocok untuk berbagai kondisi iklim dan temperatur operasional mesin.

  • SAE 15W-50: Viskositas ini lebih kental dibandingkan 10W-40. Oli ini lebih cocok untuk motor dengan performa tinggi atau motor yang sering digunakan dalam kondisi berat, seperti perjalanan jarak jauh atau membawa beban berat. Angka 50 menunjukkan kemampuan oli untuk mempertahankan viskositas pada suhu mesin yang sangat tinggi.

Selain viskositas, Shell AX7 juga memiliki klasifikasi API (American Petroleum Institute) dan JASO (Japanese Automotive Standards Organization). Klasifikasi ini menunjukkan standar kualitas dan performa oli.

  • API SL: Standar API SL menunjukkan bahwa oli ini memenuhi persyaratan performa untuk mesin bensin yang diproduksi setelah tahun 2004. Oli dengan standar ini menawarkan perlindungan terhadap keausan, endapan, dan oksidasi.

  • JASO MA2: Standar JASO MA2 menunjukkan bahwa oli ini memenuhi persyaratan performa untuk motor dengan kopling basah (wet clutch). Oli dengan standar ini memastikan kinerja kopling yang optimal, mencegah selip, dan memberikan perpindahan gigi yang halus.

BACA JUGA:   MPX: Seluk Beluk, Kegunaan, dan Evolusinya

Dengan memahami spesifikasi teknis ini, Anda dapat memilih varian Shell AX7 yang paling sesuai dengan kebutuhan dan karakteristik motor Anda. Informasi ini biasanya tertera pada kemasan oli. Perhatikan rekomendasi pabrikan motor Anda yang biasanya tertera dalam buku manual.

Teknologi Active Cleansing: Keunggulan Utama Shell AX7

Salah satu keunggulan utama dari Shell AX7 adalah teknologi Active Cleansing. Teknologi ini dirancang untuk membersihkan mesin dari endapan dan kerak yang terbentuk akibat pembakaran. Endapan dan kerak ini dapat menghambat kinerja mesin, menyebabkan penurunan performa, dan bahkan kerusakan.

  • Mencegah Pembentukan Endapan: Teknologi Active Cleansing bekerja secara aktif untuk melarutkan dan mencegah pembentukan endapan pada komponen-komponen vital mesin, seperti piston, ring piston, dan katup.

  • Menjaga Kebersihan Mesin: Dengan menjaga kebersihan mesin, oli Shell AX7 membantu memaksimalkan efisiensi pembakaran dan mengurangi emisi gas buang.

  • Memperpanjang Umur Mesin: Dengan mengurangi gesekan dan keausan, teknologi Active Cleansing membantu memperpanjang umur mesin secara keseluruhan.

Selain teknologi Active Cleansing, Shell AX7 juga diformulasikan dengan bahan-bahan aditif yang memberikan perlindungan optimal terhadap keausan, korosi, dan oksidasi.

Penggunaan yang Tepat dan Interval Penggantian Oli

Penggunaan oli yang tepat sangat penting untuk menjaga performa dan umur panjang mesin motor Anda. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan:

  • Pilih Viskositas yang Sesuai: Sesuaikan viskositas oli dengan rekomendasi pabrikan motor Anda dan kondisi penggunaan. Jika Anda sering menggunakan motor dalam kondisi berat, pilih viskositas yang lebih kental.

  • Periksa Level Oli Secara Teratur: Periksa level oli secara teratur, terutama sebelum melakukan perjalanan jauh. Pastikan level oli berada di antara tanda minimum dan maksimum pada dipstick.

  • Ganti Oli Secara Berkala: Ganti oli secara berkala sesuai dengan rekomendasi pabrikan motor Anda atau berdasarkan interval penggantian oli yang tertera pada kemasan Shell AX7. Secara umum, oli semi-sintetik seperti Shell AX7 direkomendasikan untuk diganti setiap 3.000 – 5.000 kilometer. Namun, interval ini dapat bervariasi tergantung pada kondisi penggunaan dan jenis motor. Perhatikan juga anjuran dalam buku manual motor Anda.

  • Gunakan Filter Oli yang Berkualitas: Ganti filter oli setiap kali Anda mengganti oli mesin. Filter oli yang berkualitas akan membantu menyaring kotoran dan partikel-partikel yang dapat merusak mesin.

  • Jangan Campur Oli yang Berbeda: Hindari mencampur oli dengan merek atau jenis yang berbeda. Campuran oli yang berbeda dapat mengurangi efektivitas pelumasan dan bahkan merusak mesin.

BACA JUGA:   Oli Mesin Terbaik untuk Toyota Innova Reborn Bensin: Panduan Lengkap

Dengan mengikuti panduan penggunaan yang tepat, Anda dapat memaksimalkan manfaat dari oli Shell AX7 dan menjaga mesin motor Anda tetap dalam kondisi prima.

Membedakan Oli Shell AX7 Asli dan Palsu

Maraknya pemalsuan oli mesin menjadi perhatian serius bagi pengendara motor. Oli palsu tidak memiliki kualitas pelumasan yang memadai dan dapat menyebabkan kerusakan serius pada mesin. Berikut adalah beberapa tips untuk membedakan oli Shell AX7 asli dan palsu:

  • Perhatikan Kemasan: Periksa kemasan oli dengan seksama. Oli Shell AX7 asli memiliki kemasan yang rapi, presisi, dan sulit dipalsukan. Perhatikan kualitas cetakan, label, dan segel kemasan.

  • Periksa Kode Produksi: Oli Shell AX7 asli memiliki kode produksi yang tercetak dengan jelas dan terbaca. Kode produksi ini biasanya terletak di bagian bawah atau samping kemasan.

  • Perhatikan Harga: Harga oli Shell AX7 palsu biasanya lebih murah dari harga pasaran. Jika Anda menemukan oli dengan harga yang terlalu murah, berhati-hatilah karena kemungkinan itu adalah oli palsu.

  • Beli di Toko Resmi: Beli oli Shell AX7 di toko resmi atau distributor terpercaya. Toko resmi biasanya menjamin keaslian produk yang dijual.

  • Perhatikan Fisik Oli: Oli Shell AX7 asli memiliki warna yang jernih dan konsistensi yang sesuai. Oli palsu mungkin memiliki warna yang keruh atau konsistensi yang tidak sesuai.

  • Cek QR Code (Jika Ada): Beberapa produk Shell dilengkapi dengan QR code yang dapat dipindai untuk memverifikasi keaslian produk.

Dengan berhati-hati dan teliti, Anda dapat menghindari membeli oli Shell AX7 palsu dan melindungi mesin motor Anda dari kerusakan.

Dampak Penggunaan Oli Shell AX7 Palsu Terhadap Mesin

Penggunaan oli Shell AX7 palsu dapat berdampak buruk terhadap kinerja dan umur panjang mesin motor Anda. Berikut adalah beberapa dampak negatif yang mungkin terjadi:

  • Keausan Mesin Lebih Cepat: Oli palsu tidak memiliki kualitas pelumasan yang memadai, sehingga dapat menyebabkan gesekan yang berlebihan antara komponen-komponen mesin. Hal ini dapat mempercepat keausan mesin.

  • Overheating: Oli palsu mungkin tidak dapat menyerap panas dengan baik, sehingga dapat menyebabkan mesin overheating.

  • Kerusakan Komponen Mesin: Oli palsu dapat menyebabkan kerusakan pada komponen-komponen mesin, seperti piston, ring piston, dan katup.

  • Penurunan Performa Mesin: Oli palsu dapat menyebabkan penurunan performa mesin, seperti penurunan akselerasi dan tenaga.

  • Kerusakan Kopling: Pada motor dengan kopling basah, oli palsu dapat menyebabkan selip kopling dan kerusakan pada kampas kopling.

  • Umur Mesin Lebih Pendek: Secara keseluruhan, penggunaan oli palsu dapat memperpendek umur mesin motor Anda.

BACA JUGA:   Harga Oli Shell Matic: Panduan Lengkap dan Terkini

Oleh karena itu, sangat penting untuk menggunakan oli Shell AX7 asli dan menghindari oli palsu demi menjaga kesehatan mesin motor Anda.

Also Read

Bagikan: