Motor bebek, atau cub, seringkali dipandang sebelah mata sebagai kendaraan komuter sehari-hari. Padahal, dengan sedikit modifikasi dan pemilihan model yang tepat, motor bebek bisa menjadi partner touring yang handal dan menyenangkan. Keunggulannya terletak pada bobot yang ringan, konsumsi bahan bakar yang irit, dan kemudahan pengendalian, terutama di jalanan perkotaan dan pedesaan yang sempit. Artikel ini akan membahas berbagai pilihan motor bebek yang potensial untuk touring, faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan, serta tips modifikasi untuk meningkatkan kenyamanan dan performa selama perjalanan jauh.
1. Mengapa Memilih Motor Bebek untuk Touring?
Sebelum membahas model-model spesifik, penting untuk memahami alasan mengapa motor bebek layak dipertimbangkan sebagai pilihan untuk touring. Beberapa keunggulan utama meliputi:
- Ekonomis: Motor bebek terkenal dengan efisiensi bahan bakarnya. Ini sangat penting untuk perjalanan jarak jauh, di mana biaya bahan bakar dapat menjadi faktor signifikan. Beberapa model bahkan mampu mencatatkan konsumsi bahan bakar hingga 50-60 km/liter, memungkinkan jarak tempuh yang jauh dengan biaya yang relatif rendah.
- Ringan dan Lincah: Bobotnya yang ringan membuat motor bebek mudah dikendalikan, terutama di lalu lintas padat dan jalanan berkelok. Hal ini mengurangi kelelahan pengendara, terutama saat menempuh perjalanan jarak jauh. Kelincahan juga memudahkan manuver di kondisi jalan yang tidak ideal, seperti jalan berlubang atau berbatu.
- Perawatan Mudah dan Murah: Secara umum, motor bebek memiliki desain yang sederhana dan mudah dirawat. Suku cadang juga relatif mudah ditemukan dan harganya terjangkau. Hal ini meminimalisir biaya perawatan selama touring dan memudahkan perbaikan jika terjadi kerusakan di tengah perjalanan.
- Harga Terjangkau: Dibandingkan dengan motor sport atau motor touring khusus, harga motor bebek jauh lebih terjangkau. Ini menjadikannya pilihan yang menarik bagi pengendara yang memiliki anggaran terbatas tetapi ingin menikmati pengalaman touring.
- Modifikasi yang Luas: Tersedia berbagai macam aksesori dan suku cadang aftermarket yang memungkinkan pemilik motor bebek untuk memodifikasi kendaraannya sesuai dengan kebutuhan touring. Mulai dari pemasangan box bagasi, windshield, hingga peningkatan performa mesin, semuanya dapat dilakukan untuk meningkatkan kenyamanan dan kemampuan motor.
2. Kriteria Pemilihan Motor Bebek Touring Terbaik
Memilih motor bebek untuk touring bukanlah sekadar memilih model yang populer. Ada beberapa kriteria penting yang perlu dipertimbangkan agar perjalanan touring berjalan lancar dan menyenangkan:
- Kapasitas Mesin: Meskipun motor bebek identik dengan mesin kecil, pilihlah model dengan kapasitas mesin yang memadai. Mesin 125cc ke atas umumnya lebih cocok untuk touring karena memiliki tenaga yang cukup untuk menanjak dan membawa beban tambahan. Hindari mesin yang terlalu kecil karena akan membuat motor cepat kelelahan dan mengurangi kenyamanan berkendara.
- Kenyamanan Posisi Berkendara: Posisi berkendara yang nyaman sangat penting untuk perjalanan jauh. Perhatikan desain jok, posisi setang, dan pijakan kaki. Beberapa model menawarkan posisi berkendara yang lebih tegak, yang lebih nyaman untuk touring. Pertimbangkan untuk mengganti jok standar dengan jok touring yang lebih empuk dan ergonomis.
- Kapasitas Tangki Bahan Bakar: Semakin besar kapasitas tangki bahan bakar, semakin jauh jarak yang bisa ditempuh tanpa harus berhenti mengisi bahan bakar. Ini sangat penting, terutama saat melewati daerah yang jarang terdapat SPBU. Periksa spesifikasi tangki bahan bakar dan pertimbangkan untuk memasang tangki tambahan jika diperlukan.
- Sistem Pengereman: Sistem pengereman yang baik sangat penting untuk keselamatan selama touring. Pilihlah model yang dilengkapi dengan rem cakram, baik di roda depan maupun belakang. Sistem ABS (Anti-lock Braking System) merupakan nilai tambah karena mencegah roda terkunci saat pengereman mendadak.
- Suspensi: Suspensi yang baik akan memberikan kenyamanan dan stabilitas selama berkendara di berbagai kondisi jalan. Perhatikan kualitas suspensi depan dan belakang. Pertimbangkan untuk mengganti suspensi standar dengan suspensi aftermarket yang lebih berkualitas jika sering melewati jalan yang rusak atau bergelombang.
- Daya Tahan dan Keandalan: Pilihlah motor bebek yang dikenal dengan daya tahan dan keandalannya. Cari tahu reputasi model tersebut melalui forum online atau ulasan pengguna. Pastikan suku cadang mudah ditemukan dan bengkel servis tersedia di berbagai daerah yang akan dilewati selama touring.
3. Rekomendasi Model Motor Bebek yang Potensial untuk Touring
Berdasarkan kriteria di atas, berikut adalah beberapa model motor bebek yang potensial untuk touring:
- Honda Supra GTR 150: Supra GTR 150 menawarkan kombinasi performa mesin yang mumpuni, handling yang lincah, dan desain yang sporty. Mesin 150cc-nya cukup bertenaga untuk menanjak dan membawa beban. Posisi berkendaranya juga relatif nyaman untuk perjalanan jauh. Supra GTR 150 juga dikenal dengan daya tahan dan keandalannya.
- Yamaha MX King 150: MX King 150 merupakan pesaing utama Supra GTR 150. Motor ini juga menawarkan performa mesin 150cc yang bertenaga dan handling yang lincah. Desainnya yang agresif dan sporty cocok untuk pengendara yang berjiwa muda. MX King 150 juga memiliki banyak pilihan aksesori aftermarket yang tersedia.
- Honda Revo X: Meskipun memiliki kapasitas mesin yang lebih kecil (110cc), Revo X menawarkan keunggulan dalam hal efisiensi bahan bakar dan harga yang terjangkau. Motor ini cocok untuk touring jarak pendek atau menengah di jalanan yang relatif mulus. Revo X juga dikenal dengan daya tahan dan keandalannya.
- Yamaha Vega Force: Vega Force merupakan alternatif lain dengan mesin 115cc. Motor ini menawarkan desain yang sederhana dan elegan, serta harga yang kompetitif. Vega Force juga dikenal dengan efisiensi bahan bakarnya yang baik.
- Honda CT125 (Hunter Cub): Jika anggaran bukan masalah, Honda CT125 Hunter Cub adalah pilihan yang sangat menarik. Motor ini memiliki desain retro yang unik dan performa yang mumpuni untuk berbagai kondisi jalan. Hunter Cub dilengkapi dengan fitur-fitur modern dan dirancang khusus untuk petualangan.
Pilihan di atas hanyalah beberapa contoh. Penting untuk melakukan riset lebih lanjut dan mencoba langsung model-model tersebut sebelum membuat keputusan akhir. Pertimbangkan preferensi pribadi, anggaran, dan kebutuhan touring Anda.
4. Modifikasi Penting untuk Meningkatkan Kenyamanan dan Performa Touring
Setelah memilih motor bebek yang tepat, lakukan modifikasi yang diperlukan untuk meningkatkan kenyamanan dan performa selama touring:
- Pemasangan Box Bagasi: Box bagasi sangat penting untuk membawa barang bawaan selama touring. Pilihlah box bagasi yang berkualitas dan memiliki kapasitas yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan box bagasi terpasang dengan aman dan tidak mengganggu keseimbangan motor.
- Pemasangan Windshield: Windshield akan melindungi pengendara dari angin dan debu selama perjalanan. Ini sangat penting, terutama saat menempuh perjalanan jarak jauh dengan kecepatan tinggi. Pilihlah windshield yang memiliki ukuran dan bentuk yang sesuai dengan tinggi badan Anda.
- Penggantian Jok: Jok standar seringkali kurang nyaman untuk perjalanan jauh. Pertimbangkan untuk mengganti jok standar dengan jok touring yang lebih empuk dan ergonomis. Jok touring akan mengurangi kelelahan dan membuat perjalanan lebih menyenangkan.
- Pemasangan Lampu Tambahan: Lampu tambahan sangat penting untuk meningkatkan visibilitas di malam hari atau saat cuaca buruk. Pilihlah lampu LED yang hemat energi dan memiliki intensitas cahaya yang tinggi. Pastikan lampu tambahan terpasang dengan benar dan tidak mengganggu pandangan pengendara lain.
- Penggantian Ban: Ban standar mungkin kurang cocok untuk touring. Pertimbangkan untuk mengganti ban standar dengan ban touring yang memiliki daya cengkeram yang lebih baik dan lebih tahan lama. Pilihlah ban yang sesuai dengan kondisi jalan yang akan dilewati selama touring.
- Peningkatan Performa Mesin (Opsional): Jika dirasa perlu, Anda dapat melakukan peningkatan performa mesin, seperti penggantian knalpot, filter udara, atau setting ulang ECU. Namun, pastikan modifikasi ini dilakukan oleh mekanik yang berpengalaman dan tidak mengganggu keandalan mesin.
5. Perlengkapan Wajib untuk Touring Motor Bebek
Selain motor bebek yang telah dimodifikasi, perlengkapan touring yang memadai juga sangat penting untuk keselamatan dan kenyamanan:
- Helm: Helm adalah perlengkapan wajib yang tidak boleh diabaikan. Pilihlah helm yang sesuai dengan standar keselamatan dan memiliki ukuran yang pas. Pastikan helm dilengkapi dengan visor yang jernih dan tidak mengganggu pandangan.
- Jaket Touring: Jaket touring akan melindungi tubuh dari angin, hujan, dan benturan. Pilihlah jaket yang terbuat dari bahan yang kuat dan tahan air. Pastikan jaket dilengkapi dengan protector di bagian siku, bahu, dan punggung.
- Sarung Tangan: Sarung tangan akan melindungi tangan dari angin, hujan, dan lecet. Pilihlah sarung tangan yang nyaman dipakai dan memiliki grip yang baik.
- Celana Touring: Celana touring akan melindungi kaki dari angin, hujan, dan benturan. Pilihlah celana yang terbuat dari bahan yang kuat dan tahan air. Pastikan celana dilengkapi dengan protector di bagian lutut dan pinggul.
- Sepatu Touring: Sepatu touring akan melindungi kaki dari benturan dan memberikan grip yang baik saat menginjak pedal. Pilihlah sepatu yang nyaman dipakai dan memiliki sol yang kuat.
- Perlengkapan Tambahan: Selain perlengkapan di atas, bawalah perlengkapan tambahan seperti jas hujan, peta, GPS, peralatan P3K, dan peralatan perbaikan motor sederhana.
6. Tips Touring Aman dan Menyenangkan dengan Motor Bebek
Berikut adalah beberapa tips untuk touring aman dan menyenangkan dengan motor bebek:
- Periksa Kondisi Motor Secara Menyeluruh: Sebelum berangkat, periksa kondisi motor secara menyeluruh, termasuk oli, air radiator, ban, rem, lampu, dan rantai. Pastikan semuanya dalam kondisi baik dan siap digunakan.
- Rencanakan Rute dengan Matang: Rencanakan rute perjalanan dengan matang. Cari tahu kondisi jalan, lokasi SPBU, dan tempat istirahat. Hindari jalan yang terlalu berbahaya atau berisiko.
- Berkendara dengan Hati-Hati: Berkendaralah dengan hati-hati dan patuhi peraturan lalu lintas. Jaga kecepatan dan jarak aman dengan kendaraan lain. Hindari berkendara saat mengantuk atau dalam kondisi fisik yang kurang fit.
- Istirahat Secara Teratur: Istirahatlah secara teratur setiap 2-3 jam perjalanan. Manfaatkan waktu istirahat untuk meregangkan otot, minum air, dan mengisi energi.
- Bawa Uang Tunai yang Cukup: Bawalah uang tunai yang cukup untuk membayar tol, parkir, dan biaya tak terduga lainnya.
- Nikmati Perjalanan: Touring adalah tentang menikmati perjalanan. Jangan terlalu terpaku pada tujuan akhir. Nikmati pemandangan, berinteraksi dengan penduduk setempat, dan buat kenangan yang tak terlupakan.
Dengan persiapan yang matang dan perencanaan yang baik, touring dengan motor bebek bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan dan tak terlupakan.
