Harga dan Pertimbangan Membeli Yamaha MX King 150 Bekas

Yamaha MX King 150, yang juga dikenal sebagai Yamaha Exciter 150 di beberapa negara, adalah motor bebek (underbone) sport yang populer di Indonesia. Kombinasi desain yang agresif, performa mesin yang mumpuni, dan handling yang lincah menjadikannya pilihan menarik bagi banyak pengendara, terutama kalangan muda. Jika Anda sedang mempertimbangkan untuk membeli MX King 150 bekas, ada beberapa faktor penting yang perlu dipertimbangkan, terutama terkait dengan harga dan kondisi motor. Artikel ini akan membahas secara mendalam mengenai harga MX King 150 bekas, faktor-faktor yang mempengaruhinya, serta tips untuk mendapatkan penawaran terbaik.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Harga MX King 150 Bekas

Harga MX King 150 bekas sangat bervariasi tergantung pada beberapa faktor kunci. Memahami faktor-faktor ini akan membantu Anda dalam menentukan apakah harga yang ditawarkan masuk akal dan sesuai dengan kondisi motor.

1. Tahun Pembuatan (Usia Motor): Ini adalah faktor paling signifikan yang mempengaruhi harga. Semakin muda usia motor, semakin tinggi harganya. Model keluaran terbaru biasanya dihargai lebih mahal karena teknologi yang lebih baru dan kondisi yang umumnya lebih baik. Anda bisa melihat perbedaan harga yang signifikan antara MX King 150 keluaran tahun 2015 dengan model keluaran tahun 2020 atau lebih baru.

2. Kondisi Fisik dan Mesin: Kondisi motor secara keseluruhan sangat berpengaruh. Motor dengan kondisi fisik yang mulus, tanpa goresan yang berarti, dan mesin yang terawat dengan baik akan dihargai lebih tinggi. Periksa dengan teliti bagian-bagian penting seperti bodi, cat, lampu, spion, dan komponen lainnya. Pastikan tidak ada kerusakan yang signifikan atau tanda-tanda perbaikan yang kurang profesional.

   Kondisi mesin juga sama pentingnya. Dengarkan suara mesin saat dihidupkan dan perhatikan apakah ada suara aneh atau tidak normal. Periksa juga apakah ada kebocoran oli atau masalah lainnya. Jika memungkinkan, lakukan test ride untuk merasakan performa mesin dan memastikan tidak ada masalah seperti tarikan yang kurang responsif atau perpindahan gigi yang tidak lancar.

3. Kilometer yang Ditempuh (Odometer): Semakin rendah jarak tempuh yang tertera pada odometer, semakin tinggi biasanya harganya. Kilometer yang rendah mengindikasikan bahwa motor tidak terlalu sering digunakan dan kemungkinan besar kondisinya masih lebih baik. Namun, perlu diingat bahwa odometer dapat dimanipulasi, jadi penting untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh dan membandingkan dengan catatan servis (jika ada) atau melakukan inspeksi oleh mekanik terpercaya.

4. Kelengkapan Surat-Surat (STNK dan BPKB): Pastikan bahwa motor memiliki surat-surat yang lengkap dan sah, termasuk STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan) dan BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor). Keberadaan surat-surat ini sangat penting untuk menghindari masalah hukum di kemudian hari. Periksa juga apakah nomor rangka dan nomor mesin pada motor sesuai dengan yang tertera pada surat-surat.

5. Riwayat Servis dan Perawatan: Riwayat servis yang teratur menunjukkan bahwa motor dirawat dengan baik oleh pemilik sebelumnya. Adanya catatan servis atau faktur perawatan dapat menjadi nilai tambah dan meningkatkan kepercayaan Anda terhadap kondisi motor. Tanyakan kepada penjual mengenai riwayat servis dan perawatan motor, termasuk kapan terakhir kali dilakukan penggantian oli, filter udara, dan komponen penting lainnya.

6. Lokasi Penjualan: Harga motor bekas juga dapat bervariasi tergantung pada lokasi penjualan. Di kota-kota besar dengan permintaan yang tinggi, harga mungkin cenderung lebih tinggi dibandingkan dengan daerah-daerah yang kurang ramai. Selain itu, biaya transportasi dan pengurusan surat-surat juga perlu dipertimbangkan jika Anda membeli motor dari luar kota.

Kisaran Harga MX King 150 Bekas Berdasarkan Tahun Pembuatan

Berikut adalah perkiraan kisaran harga MX King 150 bekas berdasarkan tahun pembuatan. Harga ini bersifat indikatif dan dapat bervariasi tergantung pada faktor-faktor yang telah disebutkan sebelumnya.

• MX King 150 (2015-2016): Kisaran harga mulai dari Rp 9.000.000 hingga Rp 12.000.000. Model tahun ini adalah generasi awal dari MX King 150 dan biasanya ditawarkan dengan harga yang lebih terjangkau.

• MX King 150 (2017-2018): Kisaran harga mulai dari Rp 11.000.000 hingga Rp 14.000.000. Model tahun ini mungkin memiliki beberapa pembaruan kecil dibandingkan dengan model sebelumnya.

• MX King 150 (2019-2020): Kisaran harga mulai dari Rp 13.000.000 hingga Rp 16.000.000. Model tahun ini biasanya sudah dilengkapi dengan fitur-fitur yang lebih modern dan desain yang lebih segar.

• MX King 150 (2021-Sekarang): Kisaran harga mulai dari Rp 16.000.000 hingga Rp 20.000.000 atau lebih, tergantung pada kondisi dan fitur tambahan. Model tahun terbaru biasanya memiliki harga yang paling tinggi.

Perlu diingat bahwa harga-harga di atas adalah perkiraan dan dapat berubah sewaktu-waktu. Selalu lakukan riset harga di berbagai platform jual beli online dan offline untuk mendapatkan gambaran yang lebih akurat.

Tips Mendapatkan Harga Terbaik untuk MX King 150 Bekas

Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda mendapatkan harga terbaik untuk MX King 150 bekas:

1. Lakukan Riset Harga: Sebelum membeli, lakukan riset harga di berbagai platform jual beli online seperti OLX, Facebook Marketplace, atau forum-forum otomotif. Bandingkan harga dari beberapa penjual untuk mendapatkan gambaran harga yang wajar.

2. Inspeksi Motor Secara Teliti: Jangan terburu-buru dalam mengambil keputusan. Lakukan inspeksi motor secara teliti, periksa kondisi fisik, mesin, dan kelengkapan surat-surat. Jika Anda tidak yakin, ajak teman atau mekanik yang berpengalaman untuk membantu Anda.

3. Negosiasi Harga: Jangan ragu untuk melakukan negosiasi harga. Tawar harga yang lebih rendah dari harga yang ditawarkan, terutama jika Anda menemukan kekurangan pada motor. Siapkan argumen yang kuat dan tunjukkan bahwa Anda serius ingin membeli motor tersebut.

4. Perhatikan Waktu Pembelian: Harga motor bekas cenderung lebih rendah pada akhir tahun atau saat ada model baru yang dirilis. Pada saat-saat seperti ini, banyak pemilik yang ingin menjual motor mereka untuk mendapatkan dana segar atau membeli model yang lebih baru.

5. Pertimbangkan Membeli dari Individu: Membeli motor dari individu (pemilik langsung) seringkali memberikan kesempatan untuk mendapatkan harga yang lebih baik dibandingkan dengan membeli dari dealer motor bekas. Dealer biasanya menambahkan margin keuntungan yang lebih tinggi.

6. Cek Riwayat Motor (Jika Memungkinkan): Beberapa platform jual beli online menyediakan fitur untuk memeriksa riwayat motor berdasarkan nomor rangka atau nomor mesin. Fitur ini dapat membantu Anda mengetahui apakah motor pernah mengalami kecelakaan atau memiliki masalah hukum lainnya.

Memeriksa Kondisi Mesin MX King 150 Bekas

Memeriksa kondisi mesin adalah langkah krusial sebelum membeli MX King 150 bekas. Mesin yang bermasalah dapat menimbulkan biaya perbaikan yang besar di kemudian hari. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan saat memeriksa kondisi mesin:

1. Suara Mesin: Dengarkan suara mesin saat dihidupkan dalam kondisi dingin. Perhatikan apakah ada suara aneh seperti ketukan, gesekan, atau suara berisik lainnya. Suara mesin yang normal seharusnya terdengar halus dan tidak ada suara-suara yang mencurigakan.

2. Asap Knalpot: Perhatikan warna asap yang keluar dari knalpot saat mesin dihidupkan. Asap putih yang tipis saat mesin dingin biasanya normal, tetapi jika asap putih tebal terus keluar setelah mesin panas, ini bisa menjadi indikasi adanya masalah pada ring piston atau sil klep. Asap hitam menunjukkan pembakaran yang tidak sempurna, sedangkan asap biru menunjukkan adanya oli yang terbakar di dalam mesin.

3. Kebocoran Oli: Periksa apakah ada kebocoran oli di sekitar mesin, terutama di bagian sambungan blok mesin, silinder head, dan seal oli. Kebocoran oli dapat menyebabkan penurunan performa mesin dan kerusakan komponen lainnya.

4. Performa Mesin: Lakukan test ride untuk merasakan performa mesin. Perhatikan apakah tarikan mesin responsif dan tidak ada gejala seperti tersendat atau brebet. Pastikan juga perpindahan gigi berjalan lancar dan tidak ada slip kopling.

5. Temperatur Mesin: Perhatikan indikator temperatur mesin (jika ada). Pastikan temperatur mesin tidak terlalu tinggi saat digunakan. Mesin yang terlalu panas dapat menyebabkan kerusakan pada komponen internal.

Kelengkapan dan Keaslian Suku Cadang

Selain kondisi mesin dan fisik, periksa juga kelengkapan dan keaslian suku cadang pada MX King 150 bekas. Suku cadang yang tidak asli atau sudah diganti dapat mempengaruhi performa dan daya tahan motor.

1. Cek Suku Cadang Original: Periksa apakah suku cadang seperti lampu, spion, knalpot, dan panel bodi masih menggunakan suku cadang original bawaan pabrik. Suku cadang original biasanya memiliki kualitas yang lebih baik dan lebih tahan lama.

2. Periksa Kondisi Ban: Periksa kondisi ban, termasuk ketebalan tapak dan usia ban. Ban yang sudah aus atau retak perlu segera diganti demi keselamatan berkendara.

3. Cek Sistem Pengereman: Periksa kondisi kampas rem dan cakram. Pastikan sistem pengereman berfungsi dengan baik dan tidak ada masalah seperti rem blong atau suara berdecit saat mengerem.

4. Pastikan Kelengkapan Standar: Pastikan motor dilengkapi dengan kelengkapan standar seperti toolkit, buku manual, dan kunci cadangan. Kelengkapan ini mungkin terlihat sepele, tetapi bisa menjadi nilai tambah dan memudahkan Anda dalam melakukan perawatan motor di kemudian hari.